Rabu, 01 Juni 2011

imunologi

Bersama dengan "recombinant DNA" , imunologi merupakan ilmu yang paling pesat perkembangannya di dunia kedokteran.
Dalam bidang-bidang itulah diharapkan adanya loncatan-loncatan kemajuan ilmu kedokteran. Ironiknya, imunologi belum mendapat perhatian yang luas, masih merupakan bidang ilmu yang baru di negara kita. Ini dapat dimengerti kalau diingat teknologi tinggi serta biaya mahal yang dibutuhkannya. Maka buku ini diharapkan akanmerangsang tenaga-tenaga muda untuk berlomba mengejar keterbelakangan
kita dalam bidang imunologi".
Bab pertama buku ini "Imunologi dan Penyakit", membahas dasar-dasar imunologi. Bab berikutnya "Imunoglobulin danGamopati Monoklonal". Berikutnya "Beberapa Jenis Protein sebagai Tanda eganasan"
membahas AFP, CEA, TAG dsb, yang berguna untuk mengenal keganasan pada tahap awal. Bab-bab lainnya adalah "Makna Pemeriksaan Autoantibodi (ANA)", "Pedoman Pemeriksaan Imunologik Selular dan Maknanya dalam Klinik" , "Kegunaan Pemeriksaan HLA dan Klinik", " Pengunaan Obat Anti-alergi secara Rasional", "Mekanisme Kerja Imunosupresif", dan akhirnya "Penggunaan Sitostatika sebagai obat Imunosupresif dalam Klinik". Bagi dokter yang tidak ingin tertinggal jauh ilmu pengetahuannya, buku ini akan bermanfaat, karena imunologik menjangkau hampir semua bidang-bidang lain dalam ilmu kedokteran.